-->

Hewan-hewan Hasil Kloning (Foto 1)

Primbon-arti.blogspot.comSemakin panjang daftar hewan hasil kloning. Dari dulu awalnya adalah domba bernama Dolly, kini sudah ada babi, kambing, hewan ternak, tikus, coyote, anjing, dan kucing.
Angelfish (Pterophyllum) yang dimodifikasi secara genetik bersinar dalam akuarium di Taiwan International Aquarium Expo di Taipei 7 November 2012. Ikan ini adalah angelfish pertama yang memancarkan fluoresen pink dan bisa terlihat dalam kegelapan.
Ikan Convict Cichilds (Amatitlania nigrofasciata) tampak bersinar dalam tas plastik dalam sebuah akuarium di Taipei, 28 Oktober 2010.
Ikan Archocentrus Nigrofasciatus Var bersinar dalam akuarium di Taiwan International Aqua Expo di Taipei, 29 Oktobber 2010.
Dua babi transgenik terlihat menunjukkan protein fluorsen hijau di kuku-kukunya di Harbin, Provinsi Heilongjiang, Cina, 26 Desember 2006.
Dua ayam tanpa bulu pada 22 Mei 2002 di Hebrew University di Rehovot, Israel. Ayam ini rendah lemak, ramah lingkungan karena mengurangi biaya yang harus dikeluarkan peternak untuk ventilasi.
Noori, seekor kambing Pashmina, di Fakultas Kedokteran Hewan di Universitas Ilmu Pertanian dan Teknologi Sher-e-Kashmir (SKUAST) di Shuhama, 25 km timur Srinagar, 15 Maret 2012. Noori yang memiliki berat 1,3 kg adalah kambing Pashmina pertama hasil kloning. Doktor Riaz Ahmad Shah yang mengepalai proyek kloning ini di SKUAST. Kambing ini memiliki bulu yang hangat. Mereka hidup di padang rumput di Ladakh dengan suhu udara yang bisa mencapai minus 20 derajat Celsius.
Ilmuwan sel punca dari Korea Selatan Hwang Woo-suk (kanan) dan Gubernur Provinsi Gyeonggi Moon-su (dua dari kanan) memegang coyote hasil kloning saat upacara pemberian sumbangan di pusat perlindungan satwa liar di Pyeongtaek, Seoul selatan, 17 Oktober 2011. Hwang menyumbangkan delapan coyote yang ia kembangkan bersama timnya di Yayasan Penelitian Sooam Biotech untuk melestarikan spesies yang nyaris punah.
Unta hasil kloning pertama di dunia, Injaz (depan) di Pusat Reproduksi Unta di Dubai.
Yahoo

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter