Ilmu teropong ini sebenarnya juga termasuk ilmu trawangan, hanya saja ilmu teropong bila digunakan untuk melihat alam ghaib, tidak mampu untuk mengadakan komunikasi. Suara-suara dari alam ghaib tidak bisa didengar. Jadi mirip melihat film tanpa suara, atau jelasnya bisa melihat tanpa mendengar. Jadi hanya meneropong saja, seperti halnya seseorang melihat dengan “keker” atau teropong. Bila ilmu trawangan akan mampu berkomunikasi dengan alam ghaib yang dilihatnya dan bisa mendengar suara dari alam ghaib (dengan telinga bathinnya), serta bisa berbicara dengan suara bathinnya.
Posting Komentar
Posting Komentar