Jejak Dinosaurus Di Permukaan Batu Ditemukan
Peneliti mengatakan bahwa burung prasejarah raksasa berkeliaran di sepanjang pantai Kent, Inggris. Seratus juta tahun lalu merupakan masa kejayaan dinosaurus, di mana jejak fosil hewan purba tersebut tercetak pada sebuah batu.
Dilansir Kentnews, Jumat (31/5/2013), peneliti awalnya kesulitan untuk menentukan apakah jejak yang ditemukan ini merupakan jejak burung purba raksasa atau velociraptor (dinosaurus karnivora yang memiliki tiga jari di kakinya). Kedua dinosaurus yang berbeda ini memiliki perbedaan anatomi maupun jumlah jari kaki.
Geologist Philip Hadland mengklaim menemukan objek yang ia yakini sebagai jejak dinosaurus. Ia telah menghabiskan 12 bulan terakhir untuk meneliti dan menguji artefak fosil batu tersebut.
Fosil-fosil ini terdiri dari tiga batu, yang posisinya saling berdekatan. Batu tersebut menunjukkan bekas pijakan dinosaurus dengan dua jari yang kemungkinan bukan velociraptor. Peneliti meyakini bahwa jejak tersebut merupakan burung raksasa yang mampu terbang di masa lampau.
Hadland, yang merupakan petugas koleksi di Beaney Art Museum, Canterbury mengatakan bahwa jejak tersebut kemungkinan terbuat oleh hewan bertulang belakang (vertebrata). "Saya tidak pernah berharap untuk menemukan bukti dinosaurus yang hidup di Folkestone, namun jejak kaki tersebut mengungkapkan bahwa mereka mengembara di sebuah pantai kuno selama periode Cretaceous," jelasnya.
Wikipedia menerangkan, velociraptor merupakan pemangsa seperti Tyrannosaurus, hanya berbadan lebih kecil dan biasa hidup berkelompok. Strategi menyerang dinosaurus ini lebih pintar ketimbang dinosaurus lainnya.
Sumber : Okezone
Posting Komentar
Posting Komentar