-->

Khasiat Pare untuk Cegah Kanker


Dimasak sebagai menu siomay Bandung atau pecel atau dioseng saja, pare menjadi sebuah sayur yang rasanya menggoda selera.
Sayur yang memiliki nama lain bitter melon ini bentuknya unik, hijau berkerut seperti kulit yang keriput. Rasanya cenderung agak pahit, terutama apabila salah mengolahnya.
Dan ternyata, sebuah penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah pare ternyata dapat memblokir pertumbuhan sel kanker, pada kasus kanker pankreas dan payudara.

"Tiga tahun lalu para ilmuwan menunjukkan pengaruh ekstrak pare pada sel kanker payudara. Ekstrak ini juga mempengaruhi jalur metabolisme glukosa untuk membatasi energi dan membunuh sel-sel kanker pankreas," kata pemimpin Cancer Prevention and Control di CU Cancer Center, Rajesh Agarwal, PhD.

Profesor dari Skaggs School of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences ini mengatakan bahwa kanker pankreas merupakan salah satu bentuk kanker paling mematikan, dan memiliki tingkat kematian yang tinggi karena tidak mudah terdeteksi.
Peneliti melihat adanya penurunan hingga 60 persen dari kemampuan sel-sel kanker pankreas untuk tumbuh, pada uji coba kepada tikus yang telah ditransfer sel-sel kanker, setelah diberikan ekstrak pare.

Ekstrak pare ini bekerja dengan mencegah sel-sel dari metabolisme glukosa dan membuat sel-sel kanker kelaparan dan kehabisan sumber energi.
Sel-sel kanker mengandalkan sebagian besar energi pada glukosa untuk berkembang, karena sel ini memiliki masalah untuk memproduksi bentuk alternatif energi sendiri.
"Banyak peneliti melakukan rekayasa obat baru untuk menarget kemampuan sel kanker untuk memiliki pasokan energi sendiri, dan di sini kita memiliki satu senyawa yang secara alamiah dapat melakukan hal itu," demikian Agarwal, seperti yang dikutip dari Medical Daily.
Mulai sekarang, jangan menolak lagi deh khasiat dari sayur yang agak pahit ini. Sekalipun rasanya pahit, tetapi dia jagoan lho.

Posting Komentar

Subscribe Our Newsletter