Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab
Diriwayatkan dalam Shahih Al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu Mas'ud Radhiyallahu 'anhu, katanya:
"Pernah, ketika kami melakukan shalat bersama Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam, kami mengucapkan: "Semoga keselamatan untuk Allah dari para hamba-Nya; semoga keselamatan untuk si Fulan dan si Fulan", maka Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda: Janganlah kamu mengucapkan: "As-Salamu 'Alallah" (semoga keselamatan untuk Allah), karena sesungguhnya Allah adalah As-Salam (Maha Pemberi Keselamatan)."."
Kandungan tulisan ini:
Tafsiran As-Salam. Yaitu salah satu asma' Allah yang artinya Maha Pemberi Keselamatan. As-Salam, berarti juga Keselamatan, sebagai doa kepada orang yang diberi ucapan selamat. Karena itu tidak boleh dikatakan "As-Salamu 'Alallah".
As-Salam merupakan ucapan selamat.
Hal ini tidak sesuai untuk Allah.
Alasannya, (karena as-Salam adalah salah satu dari asma' Allah Dialah Yang Memberi Keselamatan dan hanya kepada-Nya kita memohon keselamatan).
Telah diajarkan kepada para sahabat ucapan penghormatan yang sesuai untuk Allah. Ucapan penghormatan yang sesuai untuk Allah yaitu: "At-tahiyyatu Lillah, wash-Shalawatu wath-thayyibat".
Dikutip dari buku: "Kitab Tauhid" karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab.
Penerbit: Kantor Kerjasama Da'wah dan Bimbingan Islam, Riyadh 1418 H.
Posting Komentar
Posting Komentar