Berkedudukan di Mal Kangin. Setelah Ki Gusti Bola ( putra dari Ki Gusti Ngurah Tabanan / Prabu Winalwan ) menduduki tahta Singasana, beliau tetap bersikap tidak adil dan menyimpan rasa dendam pada putra mahkota Ki Gusti Alit Dawuh, yang pada akhirnya setelah Ki Gusti Alit Dawuh sudah dianggap dewasa untuk memegang pemerintahan, atas nasihat Ki Gusti Agung Badeng disarankan untuk merebut kekuasaan Ki Gusti Bola. Dalam peperangan Ki Gusti Alit Dawuh dapat mengalahkan Ki Gusti Bola, dimana Ki Gusti Bola tewas ditombak dengan tombak pusaka yang bernama Ki Sandang Lawe.
Posting Komentar
Posting Komentar