Pada waktu pindahnya Arya Kepakisan (Arya Nyuh Aya) ke Gelgel pada Isaka 1302 (1380 M) hanya diikuti oleh Arya Petandakan (putra Pengeran Nyuh Aya). Keturunan beliau lainnya masih tinggal di Desa Nyuh Aya.
Ketika Arya Petandakan (Putra Pengeran Nyuh Aya) menjadi pejabat kerajaan dengan jabatan Maha Patih Agung itu berlangsung pada masa pemerintahan Dalem Waturenggong, beliau mulai membangun Parahyangan yaitu Pura Dalem Nyuhaya yang letaknya dipinggir Tukad Unda antara Desa Jumpai dan Desa Tangkas (daerah itu belum menjadi Banjar Dukuh sekarang). Akibat bencana alam Gunung Agung yang meletus tahun 1963, pura tersebut mengalami kerusakan. Pura Dalem Nyuhaya akhirnya di pindahkan ke tempat sekarang. Sedangkan setranya terletak di depan Pura Dalem Nyuhaya. Pura tersebut masih disungsung warga keturunan Nyuh Aya yang ada di Br Dukuh hingga sekarang.
Arya Petandakan menurunkan:
- I Gusti Batan Jeruk
- I Gusti Bebengan
- I Gusti Tusan
- I Gusti Gunung Nangka
Posting Komentar
Posting Komentar